Peran Media Massa dalam Komunikasi Politik
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Sesuai dengan perkembangan
teknologi komunikasi, ilmu komunikasi pada saatini lebih banyak tertuju pada
media massa, baik cetak seperti Koran dan majalah,maupun elektronik seprti
radio dan televise. Khususnya media elektronik,perkembangannya sangat
pesat, sangat berpengaruh model dan paradigma komunikasi,yaitu
komunikasi massa. Perkembangan sangat pesat ini sangat berhubungan eratdalam
membahas komunikasi politik. Komunikasi politik disini mencakup masyarakatluas
yang banyak terlibat dalam bentuk komunikasi antarpribadi dan kelompok.
Merekamendiskusikan tentang informasi yang mereka baca dari media cetak
dan elektronik.Dengan media kita memperoleh informasi tentang benda, orang
dan tempatyang tidak kita pahami secara langsung, dunia ini terlalu luas untuk
kita masukisemuanya, dan media massa dating menyampaikan berbagai pesan tantang
lingkungansocial dan paolitik. Semua pesan yang mengandung muatan politik dapat
membentukatau mempertahankan citra politik dan pendapat umum. Meskipun
penggunaan mediapolitik dalam proses komunikasi politik dan bentuk-bentuk
komunikasi politik sepertiretorika propaganda, public relations, dan kampanye,
tidak secara langsungmenimbulkan perilaku tertentu namun cenderung mempengaruhi
cara manusiamengorganisasikan citra politik. Hal itulah yang akan mempengaruhi
cara manusiaberpendapat dan berperilaku.Media massa dating menyampaikan pesan
yang beraneka ragam dan actualtentang lingkungan social dan politik. Surat
kabar dapatn menjadi medium untukmengetahui berbagai peristiwa politik yang
actual yang terjadi diseluruh penjuruhdunia. Demikian juga radio dan televise
sebagai media elektronik menjadi sarana untukmengikuti berbagai kejadian
politik yang sedang terjadi, atau beru saja terjadi jauh dari jangkauan
panca indra.
B. Rumusan
Masalah
Berdasarkan latar belakang
diatas maka penyusun merumuskan beberapamasalah sebagai berikut:1.
Jelaskan pengertian media massa
dan komunikasi politik.2.
Jelaskan hubungan media massa
dengan komunikasi politik.3.
Jelaskan peranan media massa
dalam komunikasi politik.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
media massa dan komunikasi politik
Media
massa adalah alat atau sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan
darikomunikator kepada khalayak, sedangkan pengertian media massa sendiri alat
yang digunakandalam penyampaian pesan dari sumber kepada khalayak dengan
menggunakan alat-alatkomunikasi seperti surat kabar, film, radio dan televise.
Media adalah bentuk jamakdari medium yang
berarti tengah atau perantara. Massa berasal dari bahasa Inggris yaitu massyang
berarti kelompok atau kumpulan. Dengan demikian, pengertian adalah perantara
atau alat-alat yang digunakan oleh massa dalam hubungannya satu sama
lain. Media Massa adalah saranakomunikasi massa dimana proses penyampaian
pesan, gagasan, atau informasi kepada orang banyak (publik) secara serentak.Komunikasi
politik adalahkomunikasiyang
melibatkan pesan pesan politikdanaktor
aktor politik, atau berkaitan dengan kekuasaan,pemerintahan, dan
kebijakan pemerintah. Dengan pengertian ini, sebagai sebuah ilmu terapan, komunikasi politik bukanlah hal yang baru.
Komunikasi politik juga bisa dipahami sebagai komunikasi antara
"yang memerintah" dan"yang diperintah".
B. Hubungan
media massa dan komunikasi politik.
Hubungan
antara media dan politik adalah hubungan yang saling membutuhkan. Para
pelaku politik membutuhkan media untuk mempublikasikan
kebaikan partai politiknya atau bahkanmenggunakannya sebagai tempat
mengkampanyekan partai politiknya. Namun yang akandibahas di sini adalah sejauh
mana peran media turut andil dalam politik.Media massa, baik cetak maupun
elektronik, merupakan media informasi bagi masyarakatyang berguna sebagai
sarana pemberi informasi kepada masyarakat, saat ini bukan hanyadimanfaatkan
sebagai media untuk menyampaikan informasi terkini tentang kejadian yang mengontrol
berita yang disampaikan kepada public, apakah berita tersebut
dapatmenguntungkan bagi partai nya atau tidak.Sebagian besar berita yang
disajikan oleh Metro TV (stasiun Televisi milik Media Group)cenderung
menunjukkan kekurangan dari pemerintah, baik itu kebijakan yang
cenderungmenyusahkan rakyat maupun kelemahan-kelemahan dari Presiden saat ini,
yan notabeneadalah lawan politik nya.Berita-berita yang menunjukkan keburukan
dari Presiden maupun lawan politik dari SuryaPaloh atau Partai Nasional
Demokrat tersebut dapat mempengaruhi penilaian publik terhadapkinerja dan
kualitas kerja lawan politik nya. Dan pemberitaan yang menunjukkan
kebaikkandari partai Nasional Demokrat dapat memberikan penilaian yang baik
terhadap public, dantentu saja akan menguntungkannya.Hal tersebut akan
berdampak pada saat Partai Nasional Demokrat terjun dalam pemilihanumum.
Pemilih yang menjadi pemirsa dari Metro TV akan cenderung memilih calon
dariPartai Nasional Demokrat karena pemilih tersebut telah disuguhi
berita-berita yang dapatmempengaruhi pilihannya menjadi memilih Partai Nasional
Demokrat (meskipun haltersebut belum bisa dipastikan).Hubungan antara media dan
politik sangat terlihat pada saat ini melalui media massa cetakmaupun
elektronik. Hubungan yang paling jelas terlihat adalah pada saat menjelang
pemilu,iklan politik memenuhi media massa cetak maupun elektronik. Hampir di
seluruh stasiuntelevisi, iklan politik ditayangkan di antara iklan-iklan produk
barang atau jasa sehari-hari.Kampanye dengan menggunakan iklan politik di media
massa, terutama televisi, dapat lebihmenguntungkan para calon wakil rakyat
dibandingkan kampanye dengan
menggunakan pamphlet dan baliho yang disebar di pinggir jalan, karena calon pemilih dapat mengetahuilebih
banyak tentang visi misi dari para calon wakil rakyat.Hubungan antara media dan
politik juga terlihat pada pemilik media massa yangmemanfaatkan media massa nya
untuk mempromosikan partai politik miliknya. Caramempromosikan partai politik
tersebut bukan hanya dengan iklan politik, namun jugamemanfaatkan pemberitaan
yang ada di dalam media massa tersebut. Pemberitaan tersebutdapat dimanfaatkan
dengan memberikan berita tentang keburukan dari lawan politik nya,
danmemberikan berita yang berisi kebaikan dari partai politiknya.
C. Peranan media massa dalam
komunikasi politik
Media
massa merupakan salah satu unsur dalam komunikasi politik, yang memiliki
fungsiklasiknya yaitu menjadi wacana pembentuk pendapat umum melalui berita,
komentar, danartikel yang dimuat dalam surat kabar serta wawancara yang dilakukan
dalam media TV danRadio sehingga dapat menimbulan berbagai tafsiran dan
pendapat yang berbeda darikalangan publik Dalam menjelang perhelatan politik
tahun 20014, yang mana merupakantahun penentu siapa yang terbaik, maka para
politisi dituntut harus benar- benarmempersiapkan diri, serta amunisinya untuk
siap bertarung dalam pemilu, semua itu tidakterlepas dari peran media
massa.Peran media memang menjadikan para politisi sebagai pembuat berita.
Melalui mediamereka mengenal wajah dan latarbelakang calon yang diekspos oleh
media. Sekarang punsudah mulai terasa peran media dalam menyongsong pesta
demokrasi 2014, yang manamasyarakat dibombardir informasi politik melalui
berbagai macam media promosi, mulaiTV, Radio, surat kabar, dan sebagainya.
Robecca (1974) menemukan bahwa liputan yangdilakukan terus menerus oleh media
cukup akurat untuk meningkatkan pengetahuan pemilihterhadap calon.seorang
pemilih yang mengetahui banyak tentang calon besar kemungkinanakan memilihnya
dari pada calon yang mereka tidak ketahui. Para pemilih umumnyamengakui lebih
banyak tahu tentang calon yang mereka idolakan melalui media. Oleh karnaitu
jika dua ribu tahun yang lalu orang Yunani mengatakan bahwa keberhasilan
seorang pemimpin sangat ditentukan oleh karakter dan etos, sekarang harus ditambah dengankemampuan
untuk menguasai media komunikasi. Artinya seorang politisi jika
inginmemenangkan pemilu harus berhubungan dengan media.Tanpa media politisi
tidak berdayasebab jika media memunculkan gambaran yang salah tentang seorang
kandidat , ia jugamemunculkan gambaran yang salah pada kalyak.Mengenai peran
media dalam demokrasi, media sering terseret untuk memihak salah satucalon.
Oleh karna itu Faktor yang diharapkan oleh public adalah upaya media
untukmemberikan pendidikan politik kepada masyarakat. Hal ini melalui
sosialisasi program parakandidat dalam rangka meningkatkan partisipasi
masyarakat untuk menggunakan hak pilihdan idealismenya untuk memilih
pemimpin yang benar – benar ideal untuk bangsa ini.
Komentar
Posting Komentar