Aku Masih Belum Menemukan Arah
Aku berjalan menuju suatu tujuan mengikuti jalan yang awalnya kurasa benar, aku berjalan dan terus berjalan mengikuti arah yang pernah ditunjukkan oleh sang Raja.
Namun disimpang perjalanan apa yang kurasa benar rupanya dianggap salah oleh pengikut-pengikut Raja. Mereka menganggap jalan yang kupilih adalah jalan yang keras, jalan yang penuh dengan tekanan. Pun, aku mencoba mencari arah jalan lain dengan harapan jalan itu lebih baik dan benar bagi mereka namun, jalan itu masih tetap saja salah dimatanya, entah di arah jalan mana lagi aku berjalan hingga jalan yang kupilih benar bagi meraka?
Suatu ketika diperjalanan aku mulai lelah mencari jalan, hingga aku berada pada puncak ketidakmampuan lagi. Namun semangat dari Raja setiap kali derajat semangatku menurun, bangkit kembali. Aku kembali berpikir dan terus berusaha untuk mencari jalan yang benar hingga aku memutuskan untuk meminta saran kepada seorang yang
menurutku ahli, sang ahli ketika itu memberiku nasihat ia berkata jalanlah
dijalan yang menurutmu benar jangan hiraukan apa yang mereka pikirkan
tentangmu, tetaplah semangat!
Semakin bangkitlah semangatku, aku merasa apa yang dia katakannya benar, aku pun
berjalan di jalan pilihanku namun jalan itu masih tetap mereka anggap salah, hingga
detik ini aku masih saja belum menemukan jalan menuju tempat tujuan hingga kami benar-benar sepaham dan bisa berjalan bersama. Aku masih belum menemukan arah.
MAKASSAR, 21 APRIL 2016
Kala terapuh menghampiriku
Komentar
Posting Komentar