Sketsa Masa Lalu

CARA MUDAH BELAJAR TENSES X SIMPLE CONTINUOUS PERFECT PERFECT CONTINOUS PRESENT (Sekarang) SIMPLE PRESENT PRESENT CONTINOUS PRESENT PERFECT PRESENT PERFECT CONTINOUS PAST (Lampau) SIMPLE PAST PAST CONTINOUS PAST PERFECT PAST PERFECT CONTONOUS PRESENT FEATURE (Waktu yang akan datang sekarang) SIMPLE PRESENT FEATURE PRESENT FUTURE CONTINOUS PRESENT FUTURE PERFECT PRESENT   FUTURE CONTINOUS PAST FUTURE (Akan tapi kemarin) SIMPLE PAST FUTURE SIMPLE FUTURE CONTINOUS PAST FUTURE PERFECT PAST FUTURE PERFECT RUMUS : CARA MEMBUAT KALIMAT DENGAN MUDAH  X SIMPLE (V1) CONTINUOUS (V-ing) PERFECT (have+ V3 PERFECT CONTINOUS ( have+ been + V-ing PRESENT (Sekarang) I Write letter I am writing letter   I have wri...

Menulis naskah berita televisi berbeda dengan menulis naskah berita pada media cetak ataupun media online. Berita televisi harus mengandung unsur 5W, 1 H yakni;  WHAT  merupakan unsur yang dapat menjelaskan objek berita, menjelaskan tentang apa yang terjadi.  WHO merupakan unsur yang menjelaskan tentang objek utama, meliputi tokoh siapa dan apa kaitannya.  WHERE merupakan keterangan tempat yang spesifik dan tidak boleh salah WHEN keterangan waktu yang dapat menjelaskan tentang aktualisasi berita WHY   merupakan keterangan waktu yang dapat menjelaskan tentang motif sebuah peristiwa terjadi HOW penjelasan secara detil keseluruhan berita Penulisan naskah berita harus menggunakan huruf Kapital agar memudahkan presenter dalam membaca naskah berita dan untuk menghindari kesalahan. (/) koma, (//) titik dan (///) mengakhiri naskah. Sistematika penulisan berita yang perlu dilakukan adalah : Memilih topik berita Mendiskusikan topik Mene...

Ketika kamu mengenalku Ketika kamu meraihku Ketika itu aku berusaha mencintaimu Ketika kau menghinati sebuah janji Dan ketika itu aku melepasmu.  Putus cinta bukan berarti putus harapan  tapi putus cinta mengajarkan kita untuk menjadi pribadi yang kuat.  Kemarin adalah masa lalu kemarin telah memberi sebuah proses Dan hari ini telah memberi pemahaman Aku tidak akan  pernah larut dalam kesedihan  Karena aku percaya perjalanan yang kutempuh kemarin hingga hari ini  Adalah bagian dari proses menuju jalan yang lebih dewasa  Adalah bagian dari jalan untuk menemukan yang lebih baik  Adalah jalan lebih mendekatkan diri kepada Allah  Asma====  Makassar, 25 April 2016

Aku berjalan menuju suatu  tujuan mengikuti    jalan yang awalnya kurasa benar, aku berjalan dan terus berjalan mengikuti arah yang pernah ditunjukkan oleh sang Raja.  Namun disimpang perjalanan apa yang kurasa benar  rupanya dianggap salah oleh pengikut-pengikut Raja. Mereka    menganggap jalan yang kupilih adalah jalan yang keras, jalan yang penuh dengan tekanan. Pun, aku mencoba mencari arah jalan lain dengan harapan jalan itu lebih baik dan benar bagi mereka namun,  jalan  itu masih tetap saja salah dimatanya, entah di arah jalan mana lagi aku berjalan hingga jalan yang kupilih benar bagi meraka?  Suatu ketika diperjalanan aku mulai lelah mencari jalan, hingga aku berada pada puncak ketidakmampuan  lagi. Namun semangat dari Raja setiap kali derajat semangatku menurun, bangkit kembali.  Aku kembali berpikir dan terus berusaha untuk mencari jalan yang benar hingga aku memutuskan untuk meminta saran kepad...

Cinta bukanlah satu-satunya alasan menjadikan sebuah hubungan berhasil. Namun, pola pikir, gaya hidup termasuk pekerjaan berperan penting dalam   menentukan sebuah hubungan. Alasan   cinta ataupun alasan terlalu sayang bahkan alasan karena sudah dekat dengan keluarga   bukan lagi satu-satunya alasan untuk bisa mempertahankan sebuah hubungan.  Secara rasional sebuah hubungan yang serius bukan hanya mencari persamaan tapi bagaimana menyatukan perbedaan-perbedaan yang ada. Orang ketiga dalam sebuah hubungan memang seringkali ada hanya bergantung pada kita, bagaimana menyikapinya. Terkadang melepaskan itu lebih baik bukan karena kita berhenti mencintainya. Namun lebih karena   dia yang kita cintai tidak bisa diajak membangun masa depan bersama.  (Asma, 20 April 2016)  

Aeira bermimpi dan berharap bisa seperti idolanya, Najwa Shihab. Pembawa acara andal stasiun televisi Metro TV,  Aeira selalu terpanah setiap kali melihat Najwa Shihab memandu acara Mata Najwa. Tatapan mata dan stetmen-stetmennya yang tajam selalu membuat  setiap orang kagum melihatnya.  Sealin itu, Najwa juga terkenal sebagai Jurnalis andal, seperi yang selalu dicita-citakan Aeira. Berawal dari coba-coba akhirnya mencintai profesinya sebagai Jurnalis telah mengharumkan namanya di ibu pertiwi bahkan di luar negeri. Aeira sadar perbedaan sangat jauh dengan sang Idola tapi ia tidak pernah takut untuk bermimpi, karena bukan suatu yang mustahil baginya untuk bisa lebih dari sang Idola.  Najwa lahir dari keluarga yang berpendidikan serta hidup dengan kehidupan yang layak, sedangkan Aeira lahir dari seorang anak petani ia adalah gadis desa yang tinggal di sebuah desa terpencil.  Namun keinginan  untuk berubah menjadi lebih baik ia wujudkan. Sejak usiany...

Kala senja menanti malam  Kau kembali menanyakan pertanyaan dan menyatakan pernyataan yang berulang kali.  Entah kenapa? Aku juga tidak tahu persis kenapa kau seringkali menanyakan hal itu, tentang aku dan kesendirianku.  Bukankan telah kujelaskan berulang kali mengapa aku masih tetap sendiri bukan karena Aku  sombong bukan pula karena aku terlalu banyak memilih.  Setiap manusia memiliki prinsip hidup begitu juga aku. jangan paksa diriku mengikuti caramu.  karena aku memiliki cara sendiri untuk hidupku. Aku telah belajar dari apa yang kulalui bukan dari sebuah teori, jika kau mengatakan bahwa diriku terlalu banyak membuang kesempatan dan hanya mengumbar pesona di sosial media. Anda terlalu subyektif menilai hal itu.  Aku percaya Tuhan memiliki cara terbaik untuk manusia yang telah berusaha dengan jalan yang baik sekalipun harus, melewati duri yang tajam,  menyeberangi lautan, mengarungi samudera, tapi di seberang ...

Ketika Tuhan menakdirkan kita bertemu lewat seorang sahabat, aku  dan kamu sepakat untuk saling mengenal. Hari itu, kau memberiku harapan yang begitu besar dan aku yang terlalu naif berharap akan harapan itu. Kau yang begitu mudah menyatakan tentang sebuah perasaan dan aku yang begitu mudah meng-iakan sebuah pernyataan. Waktu yang begitu singkat, tidak mudah bagiku untuk mengenal dirimu lebih banyak begitupun kamu terhadap diriku, jika menganalisis sebuah masalah itu susah, menganalisis karakter seseorang jauh lebih susah. Perjalanan yang singkat pula memberi sejuta cerita, perbedaan dintara kita memang cukup pelik, perbedaan pemahaman tentang kata” PACARAN” ditambah perbedaan fashion aku yang senang berpikir, bekerja untuk masa depan dan kamu yang senang berpikir akan masa sekarangmu. Kupikir perbedaan itu akan menyatukan kita, nyatanya tidak demikian. Jika hari itu kau menyatakan Cinta  yang sesungguhnya aku sendiri tidak tahu apa itu sebuah ketul...